Cegah Stunting melalui Pendidikan Gizi dan Pelatihan Penyusunan Menu Gizi Seimbang bagi Ibu Balita dan Kader Posyandu

Authors

  • Ai Sri Kosnayani Universitas Siliwangi
  • Prima Endang Susilowati Universitas Siliwangi
  • Rizka Fikrinisa Universitas Siliwangi

DOI:

https://doi.org/10.52221/daipkm.v2i2.748

Keywords:

counseling, leaflet, stunting, toddlers

Abstract

Introduction: The prevalence of stunting in West Java Province based on data from the 2021 Indonesian Nutritional Status Survey (SSGI) reached 24.5%, above the national average stunting rate of 24.4% and stunting cases in Tasikmalaya City in 2022 were at 14.58% or 6,243. One of the risk factors for stunting is a lack of nutritional intake, especially animal protein. The mother's parenting pattern in providing food is influenced by the mother's knowledge of balanced nutrition rich in animal protein. Providing nutritional counseling using leaflets is expected to increase the mother's knowledge which will lead to a decrease in stunting.

Objective: Reducing the incidence of stunting in toddlers in Kota Baru Village, Cibeureum District, Tasikmalaya City by providing nutritional education using counseling methods assisted by leaflets on balanced nutrition rich in animal protein for mothers of toddlers and integrated health post cadres.

Method: This public service was conducted by providing nutritional education using counseling methods assisted by leaflets regarding balanced nutrition rich in animal protein for mothers of toddlers and integrated health post cadres. Result: there is an increase in the knowledge of mothers of toddlers regarding balanced nutrition rich in animal protein where the first measurement with an average knowledge score of 9.74 and the second measurement with an average knowledge score of 12.43. The p value = 0.000 indicates a significant difference between the average pre and post test values. Conclusion: Providing nutritional counseling assisted by leaflets about balanced nutrition high in animal protein is effective in increasing mothers' knowledge about balanced nutrition rich in animal protein for toddlers.

References

Aisyah, I. S. and Yunianto, A. E. (2021) ‘Hubungan Asupan Energi Dan Asupan Protein Dengan Kejadian Stunting Pada Balita (24-59 Bulan) Di Kelurahan Karanganyar Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya’, Jurnal Kesehatan komunitas Indonesia, 17(1), pp. 240–246.

Bella, F. D., Fajar, N. A. and Misnaniarti, M. (2020) ‘Hubungan pola asuh dengan kejadian stunting balita dari keluarga miskin di Kota Palembang’, Jurnal Gizi Indonesia, 8(1),p. 31. doi: 10.14710/jgi.8.1.31-39

Kemekes RI (2018). Buletin Jendela Data dan Informasi Kesehatan, Semester 1 tahun 2018

Kemenkes RI (2022) Penjelasan Lengkap Soal Pangan Cegah Stunting tersedia di

(h(ttps://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/rilis-media/20220125/2039216/penjelasan- lengkap-soal-pangan-cegah-stunting/

Mardiyanto, RT., Latifah, N., Putri, AA. (2019). Peningkatan pengetahuan gizi seimbang sebagai pedoman hidup sehat pada masyarakat di sekitar Kelurahan Pondok Jagung Kecamatan Serpong Utara Kota Tangerang Selatan. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ tersedia di http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat

Maulana, LAM. (2012). Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Terhadap Status Gizi Siswa SD Inpres 2 Pannamu. Makasar: Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanudin Makassar. Jurnal Kesmas, 2 (3). 21-24.

Media Indonesia (2022). HaloPuan Libatkan Kaum Ibu Melawan Stunting di Kabupaten Tasikmalaya. Tersedia di https://mediaindonesia.com/nusantara/481553/halopuan-libatkankaum-ibu- melawan-stunting-di-kabupaten-tasikmalaya

Nuraeni, I. and Diana, H. (2019) ‘Karakteristik Ibu Hamil Dan Kaitannya Dengan KejadianStunting Pada Balita Di Kecamatan Tamansari Kota Tasikmalaya’, Media Informasi,15(1), pp. 10–15. doi: 10.37160/bmi.v15i1.233.

Ramdani (2021). Angka Stunting Balita di Indonesia Masih Tinggi. ITS News tersedia di https://www.its.ac.id/news/2021/10/16/angka-stunting-balita-di-indonesia-masih-tinggi/

Sampe, A., Toban, R, & Anung M. (2020) ‘Hubungan Pemberian ASI Eksklusif DenganKejadian Stunting Pada Balita Relationship between Exclusive Breastfeeding and Stunting in Toddlers’, Juni, 11(1), pp. 448–455. doi: 10.35816/jiskh.v10i2.314.

Sujarweni,VW. (2014). Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Pustaka baru press.

Supariasa, I. D. N. , Bakhyar, B. & Ibnu F. (2013). Penilaian Status Gizi (Edisi Revisi). Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.

Tadale, D. L., Ramadhan, K. and Nurfatimah, N. (2020) ‘Peningkatan Pengetahuan Ibu Balita Terkait Gizi Seimbang Balita untuk Mencegah Stunting Melalui Penyuluhan’, Community Empowerment, 6(1), pp. 48–53. doi: 10.31603/ce.4379

Downloads

Published

2024-12-31

How to Cite

Kosnayani, A. S., Susilowati, P. E., & Fikrinisa, R. (2024). Cegah Stunting melalui Pendidikan Gizi dan Pelatihan Penyusunan Menu Gizi Seimbang bagi Ibu Balita dan Kader Posyandu. Daarul Ilmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 96–111. https://doi.org/10.52221/daipkm.v2i2.748